Arteta Ungkap Kesiapan Arsenal Lawan Chelsea: Siapa Siap Tempur?

Arsenal sedang menghadapi pekan krusial, dan kali ini, cerita yang tidak diinginkan kembali mencuat, berpusat pada Leandro Trossard. Malam pemain Belgia itu berakhir tiba-tiba saat kemenangan 3-1 di Liga Champions melawan Bayern Munich di Emirates Stadium. Tujuh menit sebelum jeda, ia tumbang sambil memegang betisnya dan langsung menuju lorong ganti. Momen ini cukup mengejutkan mengingat penampilan impresifnya saat menang 4-1 atas Tottenham Hotspur beberapa hari sebelumnya.

Fokus setelah peluit akhir pun bergeser pada apakah Mikel Arteta akan memiliki salah satu penyerang serbagunanya itu untuk laga besar melawan Chelsea. “Soal Leo, kami belum tahu [sejauh mana cederanya],” kata Arteta. “Dia bilang merasakan sesuatu. Jelas kami tidak ingin mengambil risiko apa pun.”

Situasi Cedera Membayangi Rencana Arsenal

Pentingnya Trossard musim ini sangat jelas. Ia telah mencetak lima gol dalam 15 penampilan, seringkali memberikan percikan yang dibutuhkan Arsenal di momen-momen krusial. Performa apiknya membantu mempertahankan keunggulan klub baik di Liga Premier maupun Liga Champions, sehingga potensi absennya akan sangat mengganggu.

Penilaian medis akan dilakukan pada hari Kamis, dan Arsenal berharap masalah ini tergolong ringan, terutama dengan Chelsea sebagai lawan berikutnya dalam kalender pertandingan. Stamford Bridge akan menjadi tuan rumah pertemuan tim peringkat pertama dan kedua di liga, sebuah pertandingan yang semakin ditentukan oleh detail kecil dan margin tipis.

Sementara satu pemain kunci menunggu kejelasan, sosok penting lainnya justru kembali. Martin Odegaard melakukan comeback-nya melawan Bayern, masuk di sembilan menit terakhir setelah pulih dari masalah lutut yang didapat saat melawan West Ham pada awal Oktober. Kehadirannya kembali membawa keseimbangan dan kepemimpinan di saat kedalaman skuad Arteta sedang diuji.

Absensi Memaksa Perombakan Lini

Kemenangan atas Bayern Munich datang meskipun tanpa kehadiran Gabriel, bek tengah yang menjadi pilar pertahanan. Ia harus absen selama beberapa minggu karena cedera adduktor yang diderita saat menjalani tugas internasional bersama Brasil. Pemindaian lebih lanjut dijadwalkan pada hari Rabu, dan absennya Gabriel memaksa Arsenal untuk sangat mengandalkan alternatif selama periode jadwal padat ini.

Setidaknya ada kabar positif mengenai Gabriel Jesus, yang telah kembali berlatih penuh setelah menderita cedera ACL pada Januari. Ia tidak terdaftar untuk fase grup Liga Champions sehingga harus menunggu untuk kembali berkompetisi. Arsenal berencana untuk secara bertahap memainkannya melalui pertandingan persahabatan tertutup di London Colney.

Duel Chelsea Dibayangi Pertanyaan Kebugaran

Bagi Arteta, hari-hari mendatang adalah tentang menyeimbangkan kehati-hatian dengan ambisi. Arsenal memiliki momentum dan menduduki posisi puncak, namun Chelsea menjadi ujian domestik terbesar mereka dalam beberapa minggu terakhir. Sang manajer tentu ingin sebanyak mungkin pemain senior tersedia.

Prognosis Trossard dapat membentuk pendekatan Arsenal di Stamford Bridge, terutama mengingat naluri sang winger untuk memberikan kontribusi krusial. Saat hitungan mundur terus berjalan, skuad Arsenal berada di antara peluang dan kerentanan. Penanganan Arteta terhadap momen ini bisa jadi sama pentingnya dengan keputusan taktis apa pun begitu mereka melangkah ke London Barat pada Minggu tersebut.

(LC/GN)
sumber : eplindex.com