AC Milan Raih Puncak Klasemen Sementara Serie A Usai Taklukkan Lazio 1-0

AC Milan berhasil mengalahkan SS Lazio dengan skor tipis 1-0, memperpanjang rekor tak terkalahkan mereka menjadi 13 pertandingan di semua kompetisi (9 menang, 4 seri). Dalam periode impresif ini, Rossoneri juga mencatatkan delapan clean sheet, membawa mereka untuk sementara waktu menduduki puncak klasemen Serie A.

Jalannya Pertandingan

Lazio, yang sempat terseok-seok di awal musim, datang ke San Siro dengan kepercayaan diri tinggi setelah mengumpulkan 10 poin dari lima pertandingan liga terakhir mereka. Momentum positif tersebut tampak jelas sejak kick off.

Pertandingan baru berjalan dua menit, Le Aquile nyaris membuka keunggulan melalui sundulan Mario Gila. Namun, kiper Milan, Mike Maignan, secara spektakuler melakukan penyelamatan kelas dunia, menepis bola ke mistar gawang dan menjaga gawangnya tetap perawan.

Periode selanjutnya berjalan seimbang. Milan mampu mempertahankan catatan mereka yang belum pernah kebobolan dalam 25 menit pertama pertandingan musim ini, dibantu oleh minimnya peluang berarti dari kedua tim.

Rossoneri kesulitan menciptakan peluang berbahaya. Mereka kembali berhutang budi kepada Maignan pada menit ke-32 ketika sang kiper harus menjatuhkan diri untuk menahan tendangan Mattia Zaccagni dari sudut sempit.

Serangan Milan tidak berjalan efektif di babak pertama. Hingga jeda, pasukan Stefano Pioli belum mencatatkan satu pun tembakan tepat sasaran. Bangku cadangan yang terbatas juga membatasi opsi sang pelatih untuk babak kedua.

Memasuki babak kedua, tim Maurizio Sarri kembali memulai dengan agresif. Namun, para pendukung tuan rumah justru bersorak enam menit setelah restart. Melalui kerja sama apik, bola akhirnya bergulir di bawah Ivan Provedel setelah Rafael Leao berhasil menyontek umpan silang akurat Fikayo Tomori ke dalam gawang.

Enam pertandingan terakhir Lazio tidak pernah menyaksikan kedua tim mencetak gol, dan hal ini berlanjut. Milan terus mendominasi dan mencoba menambah keunggulan. Youssouf Fofana gagal memaksimalkan peluang setelah melakukan solo run menawan, tak lama setelah sundulan Leao memaksa Provedel melakukan penyelamatan, menandakan urgensi tuan rumah untuk mengunci kemenangan.

Namun, periode dominasi tersebut tidak berhasil memperlebar keunggulan Milan. Mereka hampir harus membayar mahal di detik-detik akhir pertandingan ketika Lazio secara kontroversial tidak diberikan hadiah penalti. Pelatih Milan, Stefano Pioli, diusir keluar lapangan akibat keributan tersebut, namun insiden itu tidak mengubah hasil akhir. Milan kini tak terkalahkan dalam tujuh pertandingan kandang (6 menang, 1 seri).

Statistik dan Implikasi

Dengan kemenangan ini, AC Milan untuk sementara memimpin klasemen Serie A. Mereka baru bisa turun jika Napoli meraih hasil imbang atau kemenangan satu gol dalam pertandingan mereka melawan Roma besok, yang akan membuat Napoli memimpin di bulan terakhir tahun 2025.

Sementara itu, Lazio yang kini menempati posisi kedelapan, telah gagal mencetak gol dalam enam dari tujuh pertandingan tandang terakhir mereka di liga, termasuk empat pertandingan terakhir secara beruntun. Ini merupakan catatan terburuk Le Aquile sejak tahun 2012.

Pemain Kunci: Mike Maignan

Mike Maignan terpilih sebagai Pemain Terbaik Pertandingan (Man of the Match) oleh Flashscore. Penyelamatan gemilangnya di awal laga, termasuk menepis sundulan Gila ke mistar gawang, serta penyelamatan penting lainnya dari tembakan Zaccagni, menjadi kunci utama bagi Milan untuk mempertahankan clean sheet dan meraih tiga poin.

(SA/GN)
sumber : www.flashscore.com