Home Motorsport MotoGP

Bulega Blak-blakan: MotoGP, Kok Nggak Asik?

MotoGP

Bulega Blak-blakan: MotoGP, Kok Nggak Asik?

Share
Bulega Blak-blakan: MotoGP, Kok Nggak Asik?
Share

Bulega Terbuka: Belum Nikmati Motor MotoGP Ducati karena ‘Terlalu Banyak Berpikir’

Bintang World Superbike Nicolo Bulega mengaku belum menikmati sepenuhnya menunggangi motor Ducati MotoGP. Ia beralasan masih “terlalu banyak berpikir” tentang apa yang harus dilakukannya di atas motor Desmosedici.

Pembalap Italia ini ditunjuk sebagai pengganti Marc Marquez yang cedera untuk dua seri terakhir musim MotoGP 2024, sebagai persiapan peran barunya sebagai pembalap penguji Ducati tahun depan untuk proyek motor 2027 mereka.

Adaptasi di Kelas Utama

Nicolo Bulega berhasil meraih satu poin dari Grand Prix Portugal. Sementara itu, pada balapan sprint Grand Prix Valencia hari Sabtu, ia finis di posisi ke-16 setelah memulai balapan dari barisan belakang.

Dengan minimnya waktu di atas Desmosedici sejauh ini, Bulega mengakui ia kesulitan untuk membalap “secara natural,” yang membuatnya sulit menikmati pengalaman tersebut saat ini.

Sejujurnya, tidak, karena saya masih terlalu banyak berpikir,” kata Bulega pada hari Sabtu di Valencia saat ditanya apakah ia menikmati mengendarai motor Ducati MotoGP.

“Saya tidak membalap secara natural. Jadi, ketika saya membalap tanpa memikirkan apa pun dan hanya berkendara dengan bebas, saya akan lebih menikmatinya.”

‘Terlalu Kuat’ di Beberapa Area, Tapi…

Perbedaan terbesar yang harus diadaptasi Bulega di MotoGP adalah ban Michelin. Hal ini sempat menyebabkan ia terjatuh di balapan sprint Portugal karena mengerem seperti saat ia menggunakan ban Pirelli di World Superbike.

Meskipun masih banyak yang harus dipelajari, Bulega mengakui pengereman kini bisa dibilang menjadi area terkuatnya dalam mengendarai Ducati.

“Ketika kami melihat data, ada beberapa bagian di mana saya sangat kuat,” ujarnya.

“Mungkin terkadang bahkan terlalu kuat.”

Baca juga:  Bez Sikat Pole di Portimao, Quartararo Amankan Baris Depan!

“Di bagian lain saya kesulitan, itu normal. Tapi ada beberapa bagian, terutama saat membawa motor [ke tikungan] dengan rem, saya sangat kuat, karena biasanya di Superbike kami kuat di bagian itu. Jadi, jika kami bisa melakukannya seperti di Superbike, saya sangat kuat.”

“Tapi kami kehilangan di bagian kedua tikungan, seperti bagian tengah hingga keluar. Tapi itu normal,” tambahnya.

Proses adaptasi Bulega ke dunia MotoGP menunjukkan tantangan besar bagi pembalap yang beralih dari World Superbike. Kemampuannya untuk cepat beradaptasi dengan karakter ban dan motor yang berbeda akan menjadi kunci kesuksesannya, terutama mengingat peran pentingnya sebagai pembalap penguji untuk pengembangan motor Ducati di masa depan. Meskipun ada area yang sudah kuat, menemukan keseimbangan dan gaya balap yang natural akan menentukan seberapa cepat ia bisa sepenuhnya kompetitif di kelas premier.

(SA/GN)
sumber : www.crash.net

Share

Leave a comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Related Articles

Luca Marini: Dulu Marc, Kini Aku yang Mereka Percaya!

Luca Marini menyatakan: "Dulu Marc yang dipercaya, kini akulah. Aku siap mengemban...

Kebangkitan Marc Marquez: Episode 3 Sang Alien, Gas Pol Lagi!

Marc Marquez bangkit! Sang Alien tancap gas di Episode 3 kebangkitannya, siap...

Debut WSBK, Chantra Bocorkan Resep MotoGP Honda.

Debut WSBK, Chantra bocorkan resep MotoGP Honda! Ia ungkap rahasia di balik...

Jangan sampai kelewatan promo Black Friday terbaru!

Promo Black Friday terbaru sudah tiba! Nikmati diskon fantastis. Jangan sampai kelewatan...